Sosok Faidlal Rahman Alumni Pondok Pesantren Al Amien Prenduan Peraih Gelar Doktor Pertama di Bidang Pariwisata Asal Madura -->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Sosok Faidlal Rahman Alumni Pondok Pesantren Al Amien Prenduan Peraih Gelar Doktor Pertama di Bidang Pariwisata Asal Madura

Jumat, 07 April 2023 | 13.28.00 WIB Last Updated 2023-04-07T06:28:34Z

Ahmad Faidlal Rahman, SE.Par., M.Sc./Foto: Istimewa

POJOKINSPIRA.COM -- Bagi dunia Industri pariwisata, nama Ahmad Faidlal Rahman bukanlah nama asing, pasalnya pria kelahiran Sumenep, 8 Februari itu telah banyak malang melintang dalam pengelolaan dunia Industri pariwisata Indonesia. 


Banyak daerah di Indonesia yang hari ini sukses mengelola dan mengembangkan destinasi wisatanya tidak lepas dari sumbangsih pemikirannya. 


Alumni Pondok Pesantren Al Amien Prenduan Sumenep Madura tersebut mampu menorehkan banyak prestasi dalam dunia pariwisata hingga saat ini memperoleh gelar doktoral di bidang Pariwisata. 


Perjalanan karir Faid dalam dunia pariwisata ditunjukkan sejak dirinya mengenyam pendidikan di TMI Pondok Pesantren Al Amien Prenduan Sumenep Madura dengan memperdalam bahasa asing. Bahkan tidak jarang ia menjadi Guide Tour bagi tamu asing yang datang ke Pondok Pesantren Kala itu. 


Setelah menyelesaikan pendidikan di Pondok Pesantren Al Amien Prenduan, Faid melanjutkan studi di Sekolah Tinggi Manajemen Pariwisata (STMP) ARS Internasional Bandung.


Tidak puas dengan gelar S1-nya, ia terus mengasah kemampuannya dengan berbagai cara positif untuk bisa menimba dan meningkatkan jenjang studinya ke level yang tinggi. 


Karakter disiplin dan bekerja keras terbentuk sejak Faid menempuh pendidikan di Pondok Pesantren Al Amien Prenduan, Sumenep, Madura. Berkat kegigihannya ia memperoleh gelar magister di bidang kajian pariwisata Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogjakarta melalui jalur beasiswa dari Sylff -Tokyo Foundation Jepang pada 2008.


Pria dengan 8 sertifikat kompetensi ini, tidak tidak mudah merasa puas atas pencapaian akademiknya, hingga membawanya untuk mengambil pendidikan S3 di Universitas Udayana Bali.   


Dengan judul disertasi “Pemberdayaan Masyarakat untuk kemandirian dalam Pengembangan Desa Wisata di Kota Batu” akhirnya Faid mendapatkan gelar doktor dan menorehkan predikat sebagai Alumni Pondok Pesantren Pertama asal Madura yang meraih gelar doktor di bidang Pariwisata. 


Selain berprofesi sebagai dosen di Universitas Brawijaya Malang, Faid juga dipercaya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI untuk memberikan pelatihan dan pendampingan industri kreatif dan wisata pada pelaku UMKM dan pelaku wisata di Indonesia. 


Tidak terhitung sudah berapa banyak para pelaku pariwisata yang sukses menjalankan usahanya berkat binaan dan bimbingan Faid. .


Mantan tanaga ahli Walikota Batu bidang pariwisata dan lingkungan periode  2019 – 2022 ini, saat ini dirinya menjadi tenaga ahli Bupati Sumenep di bidang yang sama sejak 2021 hingga sekarang.


Kini Faid terus memantapkan diri untuk pengabdian dengan keilmuannya dalam dunia industri pariwisata serta berkomitmen untuk selalu bermanfaat kepada sesama. 


“Bagi saya, yang terpenting dalam hidup bukan seberapa banyak harta yang kita miliki. Tapi, seberapa banyak sumbangsih tenaga dan pikiran kita untuk kemajuan negeri,” ujar Faid.


Pria yang lahir di desa kecil, Desa Sera Tengah, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep Madura ini dipercaya Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan beberapa wilayah di Bumi Majapahit untuk menyusun dokumen perencanaan pengembangan pariwisata dan pelatihan pariwisata berbasis masyarakat. 


×
Berita Terbaru Update