 |
| Ilustrasi uang baru rupiah/Freepik |
POJOKINSPIRA.COM -- Jelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Malang menyiapkan, Rp4,64 triliun untuk layani penukaran uang baru. Layanan penukaran uang baru dimulai sejak, Senin,(27/3/23) sampai dengan (19/4/23).
Samsun Hadi Kepala Perwakilan BI Malang mengatakan, bahwa pihaknya telah menyiapkan 109 titik lokasi layanan penukaran uang baru dan tersebar di wilayah Kota dan Kabupaten Malang, Kota Batu, Kota dan Kabupaten Pasuruan, Kota dan Kabupaten Probolinggo.
"Jumlah Rp4,64 triliun naik 10,47 persen dari realisasi tahun 2022 sebesar Rp4,20 Triliun, dengan rincian uang pecahan besar (UPB) sebesar Rp3,93 Triliun atau naik sebesar 8,5 persen dari realisasi tahun 2022 sebesar Rp3,62 triliun. Dan uang pecahan kecil (UPK) sebesar Rp0,71 triliun atau naik 22,4 persen dari realisasi tahun 2022 sebesar Rp0,58 triliun," jelas Samsun Sabtu, (25/3/23).
Menurut Samsun, diprediksi angka penukaran uang baru akan meningkat karena pertimbangan beberapa hal. Diantaranya, pencabutan status Pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Kedua pertumbuhan ekonomi yang semakin membaik seiring peningkatan mobilisasi masyarakat.
"Caranya masih sama masyarakat yang akan melakukan penukaran melalui kas keliling dihimbau melakukan pemesanan melalui aplikasi Pintar," terang Samsun.
BI juga membuka layanan penukaran bersama perbankan. Setidaknya, ada 8 bank umum yang akan melaksanakan penukaran uang secara bersama di Gedung Kartini Kota Malang. Penukaran ini dimulai pada 8 hingga 13 April 2023 dengan target 1.600 penukar setiap hari.
"Penukaran akan menggunakan scan KTP, dimana selama periode penukaran 1 (satu) KTP hanya diperbolehkan melakukan penukaran sebanyak 1 (satu) kali dengan nominal maksimal sebesar Rp3,7 juta," tutur Samsun.
Disisi lain, mereka juga membuka layanan penukaran di outlet perbankan. Penukaran melalui outlet perbankan akan dilayani oleh 31 bank dengan jumlah titik layanan sebanyak 109 outlet.
"Layanan penukaran pada outlet perbankan berlangsung tanggal 10 hingga 19 April 2023 di hari kerja. Dengan pembagian layanan 54 outlet pada tanggal 10 hingga 13 April 2023 dan 55 outlet pada tanggal 14 hingga 19 April 2023," pungkas Samsun.
Diketahui bahwa sudah menjadi tradisi masyarakat Indonesia setiap lebaran akan selalu ada THR dengan nominal tertentu dan menggunakan pecahan uang baru.
