10 Manfaat Buah Mentimun atau Timun, No 5 Wanita Harus Tau -->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

10 Manfaat Buah Mentimun atau Timun, No 5 Wanita Harus Tau

Sabtu, 07 Januari 2023 | 14.11.00 WIB Last Updated 2023-01-07T07:11:07Z

Buah mentimun atau timun/freepik

POJOKINSPIRA.COM -- Manfaat buah mentimun atau timun sangat banyak karena mengandung banyak nutrisi dan kalori yang dibutuhkan tubuh manusia. 


Namun buah yang berbentuk lonjong ini banyak yang tidak menyukainya karena tidak mempunyai rasa seperti buah lainnya. 


Di Indonesia Timun kerap kali dijadikan sebagai lalapan atau rujak karena kesegarannya. Padahal lebih dari itu banyak manfaat yang bisa diambil dari mengkonsumsi buah mentimun atau timun. 


Berikut manfaat konsumsi buah mentimun atau timun yang pojokinspira.com kutip dari berbagai sumber. 


1. Membantu Menurunkan Berat Badan

Untuk kamu yang kesulitan untuk menurunkan berat badan mengonsumsi buah timun secara rutin bisa menjadi salah satu jawabannya. Buah ini mengandung kalori rendah serta tinggi akan kandungan air.


Timun dapat dijadikan cemilan sehat rendah kalori, namun akan tetap memberikan efek kenyang karena kandungan air pada buah timun yang tinggi, sehingga membantu menekan rasa lapar.


Dalam sebuah penelitian pada 3.628 orang, ditemukan bahwa makan makanan dengan kandungan air yang tinggi dan kandungan rendah kalori dikaitkan dengan penurunan berat badan yang signifikan.


2. Menurunkan Kadar Gula Darah

Manfaat buah timun selanjutnya adalah timun dipercaya mampu menurunkan kadar gula darah.


Hingga saat ini masih belum banyak penelitian yang memberikan validasi bahwa timun dapat menurunkan gula darah secara langsung, tetapi timun memiliki nutrisi yang dapat membantu menstabilkan tekanan gula darah jika dikombinasikan dengan kebiasaan sehat lainnya.


Beberapa penelitian pada hewan dan tabung reaksi menemukan bahwa timun dapat membantu mengurangi kadar gula darah dan mencegah beberapa komplikasi diabetes.


USDA mengatakan bahwa timun berukuran sedang, sepanjang 17 cm mengandung 273 mg kalium dan hanya 4 mg natrium.


Angka-angka ini sangat berhubungan dengan tekanan darah, karena mengurangi natrium dan meningkatkan kalium dalam makanan dapat membantu mengontrol tekanan darah tinggi dan menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.


3. Mengurangi Risiko Penyakit Kronis

Manfaat buah timun selanjutnya adalah buah timun dapat mengurangi risiko penyakit kronis berkembang di tubuh karena timun memiliki antioksidan yang cukup tinggi.


Antioksidan merupakan senyawa yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari paparan radikal bebas yang dapat berbahaya dan menyebabkan terjadinya stres oksidatif (oxidative stress).


Antioksidan pada timun termasuk flavonoid dan tanin terbukti dapat mencegah penumpukan radikal bebas berbahaya dan dapat mengurangi risiko penyakit kronis.


4. Melancarkan Pencernaan

Manfaat buah timun lainnya adalah dapat melancarkan pencernaan.


Sebagian besar kandungan pada buah timun adalah air, yaitu sebanyak 96%, serta memiliki berbagai nutrisi penting lainnya seperti serat.


Mengonsumsi buah timun secara rutin dapat membantu mendukung pergerakan usus secara teratur.


Kandungan air pada timun dapat menghilangkan dehidrasi yang merupakan faktor utama terjadinya sembelit karena kinum cukup air dapat meningkatkan konsistensi feses.


Selain itu, serat pada timun juga membantu mengatur pergerakan usus sehingga hal ini dapat mencegah sembelit dan membantu menjaga keteraturan pembuangan kotoran pada tubuh manusia.



5. Menyehatkan Kulit

Buah timun menyehakan kulit/Freepik

Manfaat buah timun juga dapat dirasakan untuk kecantikan. Khasiat buah timun dalam dunia kecantikan tentu tidak perlu diragukan lagi.


Berbagai manfaat buah timun untuk kecantikan sudah terbukti, misalnya untuk melembapkan kulit mencerahkan kulit, menunda penuaan dan juga untuk mengurangi lingkar mata hitam.


6. Menjaga Kesehatan Usus

Menjaga kesehatan usus juga menjadi salah satu manfaat buah timun.


Timun mengandung banyak serat yang baik untuk mendukung kesehatan usus apalagi ketika dikonsumsi dalam bentuk acar.


Acar timun ditambah dengan beberapa campuran yang tepat antara garam dan cuka akan mengalami proses fermentasi yang membuatnya menjadi bahan bakar sempurna untuk usus.



7. Kaya Nutrisi

Manfaat buah timun yang pertama adalah buah timun kaya akan nutrisi, kalori yang terkandung di dalamnya juga sangat rendah.


Dalam satu buah timun mentah berukuran 11 ons (300 gram) mengandung:


Kalori: 45 kalori

Lemak: 0 gram

Karbohidrat: 11 gram

Protein: 2 gram

Serat: 2 gram

Vitamin C: 14% dari AKG (Angka Kecukupan Gizi per hari)

Vitamin K: 62% dari AKG

Magnesium: 10% dari AKG

Kalium: 13% dari AKG

Mangan: 12% dari AKG

Kandungan air dalam timun memang cukup tinggi. Faktanya, timun terdiri dari sekitar 96% air.


Untuk memaksimalkan kandungan nutrisinya, timun harus dimakan tanpa dikupas.


Mengupasnya mengurangi jumlah serat, serta vitamin, dan mineral tertentu.



8. Menguatkan Tulang

Ternyata, buah timun juga bernutrisi untuk tulang. Manfaat buah timun ini didapat dari vitamin K yang terkandung di dalamnya.



9. Mencegah Dehidrasi

Buah timun mencegah dehitldrasi/Freepik

Buah timun mengandung air hingga 96%. Dan mengkonsumsi cukup air merupakan hal yang sangat krusial agar tubuh tidak mengalami kekurangan cairan.


Air di dalam tubuh manusia memainkan berbagai peran penting, salah satunya adalah sebagai pengatur suhu tubuh.


Oleh karena itu, sangatlah penting bagi kita untuk menjaga tubuh agar tetap terhidrasi.


Selain minum air putih, mengonsumsi makanan yang memiliki kandungan air juga dapat membantu memenuhi kebutuhan cairan harian 


Timun terkenal akan kandungan airnya yang melimpah. Buah timun mengandung sekitar 96% air, sehingga timun dapat membantu memenuhi kebutuhan cairan.



10. Mempercepat Penyembuhan Luka

Manfaat lain dari buah mentimun adalah karena mengandung Vitamin K yang berfungsi membantu proses pembekuan darah.


Bila tubuh kekurangan vitamin K, maka darah akan sulit membeku. Akibatnya, orang yang kekurangan vitamin K akan mudah mengalami pendarahan dan umumnya kasus kekurangan vitamin K jarang terjadi pada orang dewasa.


×
Berita Terbaru Update